GRESIK- Ibu-ibu TP PKK dan Dharma Wanita Persatuan serta GOW Gresik menggelar khitanan missal. Kegiatan rutin tahunan sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat kurang mampu. Dalam kegiatan tersebut, ada 50 peserta yang harus di khitan di pendopo, Selasa (3/7).
Ketua TP PKK Gresik, Hj Maria Ulfa Sambari menjelaskan bahwa kithanan massal ini memang sengaja mengambil waktu saat liburan sekolah, sekaligus memanfaatkan liburan sekolah, sehingga tidak menggangu proses belajar di sekolah.
“Juga mendidik anak taat menjalankan perintah Allah SWT sekaligus bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat yang kurang mampu, sehingga mengurangi biaya sunat. Dan kegiatan ini merupakan agenda rutin tiap tahun,”ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Drs. Moh Qosim M.Si menjelaskan,bahwa, khitan wajib hukumnya bagi muslim. Selain menjalankan perintah agama, maka anak yang dikhitan menjadi anak menjadi sehat dan sholeh.
“Orang yang belum di khitan dianggap masih kotor dan belum sempurna dalam melaksanakan ibadah,”ujarnya.
Khitanan massal yang diikuti sekitar 50 anak ini melibatkan 20 tenaga medis dari Dinas Kesehatan Gresik. Mereka mendapat bingkisan berupa sarung, uang saku sebesar Rp 150.000, sikat gigi dan sabun mandi serta paket makanan dan snack.(sho)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar