Senin, 14 Januari 2013

Belanja Bakul Plastik Untuk Selamatan, Tewas Dilindas Trailer

GRESIK-Nasib malang menimpa kakak beradik Pipit (32) dan Nuril (30) warga RT 04 RW 02 Desa Karang Kering Kecamatan Kebomas. Maksud hati mempersiapkan tasyakuran khitanan anaknya bulan depan, tetapi Pipit tewas mengenaskan setelah dilindas trailer di Jalan Kapten Dulasim, Senin (14/1).
Kepala ibu rumah tangga dengan 2 anak tersebut remuk setelah dilinas truk trailer yang dikemudikan Suhartono (51) 5esa Ceweng Kecamatan Diwek, Jombang.
Menurut beberapa orang saksi disekitar kejadian, korban terlempar dari boncengan sepeda motor Yamaha Mio Nopol W-3317- MB yang dikendarai adik kandungnya bernama, Nuril.
Awalnya, kakak beradik berjalan dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi sambil membawa bakul plastik. Ketika melintas di depan PT Eternit, ada truk trailer Nopol W-8081-UY dari arah timur hendak masuk ke pabrik asbes tersebut.
Kaget ada truk trailer, sepeda motor menepi di jalan raya dan kejeglong. Akhirnya, Pipit yang membawa bakul palstik untuk tasyakuran terlempar ke jalan raya dan masuk ke kolong truk trailer. Celakanya, posisi jatuhnya persis dibawah ban truk. Tak pelak, kepalanya terlindas hingga penyet.
Khawatir menjadi amukan massa, Suhartono segera diamankan ke Mapolsek Kebomas. Sebab, lokasi kejadian tidak jauh dari rumah korban.
Kecelakaan tersebut membuat Nuril syok karena dia tidak terluka parah tetapi kakak kandungnya tewas. Lalu, beberapa orang menghubungi keluaraganya maupun polisi.
Dari penuturan tetangga korban bernama. Jaelani (43) yang datang ke lokasi kejadian mengaku, bahwa, pasangan Pipit dan Yusuf Efendi merencanakan mengkhitankan anaknya pada 7 Pebuari mendatang.
"Makanya baru beli bakul plastik untuk selamatan,"ujarnya.(sho)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar