5 Siswa Inklusi Ikut Unas

Wabup Moh Qosim dalam sidak Unas

GRESIK-Pelaksanaan ujian nasional (Unas) tingkat SMP di Gresik. berjalan dengan lancar dan aman. Hal tersebut berdasarkan inspeksi mendadak (sidak) yang di lakukan Wakil Bupati Moh Qosim bersama pejabat terkait di 3 sekolah yaitu SMPN 1 Menganti, MTs Negeri Benjeng dan SMP YPI Darussalam I Cerme, Senin (23/4).

“Unas hari pertama  terbilang lancar dan bagus seperti tahun sebelumnya,”tandasnya.

Hal tersebut terlihat penataan ruangan seperti meja, kursi,  jarak kursi dengan kursi yang lain dan  petugas pengawas dengan sistem pengawasan silang. Demikian juga Tas dan bawaaan lainnya di taruh di luar ruangan di tempat yang sudah di sediakan. Orang luar tidak bisa masuk di sekolah.  

Selain itu, Wabup memastikan bahwa naskah UN tidak ada yang rusak, dan tidak ada kendala lainnya. Sebab. Pemkab Gresik sudah di siapkan jauh-jauh hari mempersiapkan dengan matang.

“Kami optimis anak-anak bisa lulus 100% karena tahun lalu 99% lulus. Apalagi sekarang anak-anak sudah di persiapkan mentalnya dengan melakukan istigotsah antara murid, guru dan orang tua serta try out I dan II. Pemkab Gresik mempunyai Motto sukses penyelenggara dan sukses prestasi,”imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Disdik  Wanda mentini Hariej menjelaskan bahwa pelaksanaan Unas tingkat SMP di ikuti 17.496 siswa dari 235 lembaga penyelenggara se Kab Gresik. Dalam pelaksanaan Unas tahun ini juga di ikuti 5 siswa Inklusi (berkebutuhan khusus)  dari SMP 4 Gresik.

“Ini merupakan tahun pertama siswa inklusi mengikuti Unas. Sebenarnya kelima siswa tersebut sudah dinyatakan lulus karena tidak wajib ikut unas,”ujarnya.(sho)