Rekrutmen Direksi PT. Gresik Samudera Dituding Ngawur

GRESIK-Pimpinan dewan tuding eksekutif ngawur dalam pengisian jabatan direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Gresik Samudera (GS). Pasalnya, proses rekrutmen untuk jabatan direksi tidak transparan. Selain itu, tidak ada kualifikasi yang dijadikan standar bagi kandidat sehingga kompeten untuk menjalankan roda perusahaan pelat merah tersebut.
Tak pelak, pimpinan maupun anggota DPRD Gresik menjadi uring-uringan pada eksekutif yang asal comot dalam menunjuk jajaran direksi GS. Apalagi, mereka yang ditunjuk untuk menjabat direksi ternyata disinyalir ‘tim sukses’ dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Gresik tahun 2010 silam yang belum memperoleh dum-duman kue kekuasaan.
“Eksekutif ngawur dalam menunjuk jajaran direksi. Semestinya, kita diajak komunikasi dan koordinasi lebih dulu untuk menentukan kualifikasi bagi mereka yang layak duduk dijajaran direksi. Tujuan kita sama, supaya pendirian BUMD PT Gresik Samudera dapat berjalan maksimal,”ujar Wakil Ketua DPRD Gresik, Susiyanto dengan nada geram, Minggu (28/10).
Kenyataannya, sambung politisi dari Partai Demokrat itu, eksekutif sudah menunjuk jajaran direksi dan komisaris dalam pendirian badan hokum untuk membentuk BUMD PT. Gresik Samudera.
Informasi yang diterimanya, jajaran direksi berasal dar praktisi hokum yakni Suhartanto, mantan pejabat yang sudah pension yaitu Basuki Murrachman serta Eri dari PT. Petrokimia Gresik (PG). Sedangkan jajaran komisaris yakni Sekkab Moh Najib dan Buchori yang merangkap Dirut PT. Gresik Migas.
Sekadar diketahui, Kabupaten Gresik telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) tentang Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bergerak dibidang kepelabuhanan. Perda tersebut sudah disyahkan sejak tahun 2006 silam. Namun, pengisian direksi maupun pembentukan perseroan terbatas (PT) belum dilaksanakan. Baru pada tahun ini, dialokasikan anggaran untuk pembentukan PT. Gresik Samudera.
Saat ini, DPRD Gresik sudah membentuk panitia khusus (pansus) untuk membahas penyertaan modal Pemkab Gresik pada PT Gresik Samudera. Telah dialokasikan anggaran sebesar Rp. 1,5 milyar dalam P-APBD Gresik tahun 2012.(sho)