Sabtu, 30 Maret 2013

Dorong LP Ma'arif Sinergi Kembangkan Inovasi dan Ekonomi Kreatif

GRESIK-Lembaga pendidikan setingkat SMK dan SMA dibawah naungan LP Ma'arif NU sei-Gerbang Kertosusilo (Gresik, Jombang, Mokokerto, Sidoarjo, Surabaya, Lamongan dan Pasuruan) diminta untuk bersinergi. Sehingga, lembaga pendidkan nahdliyyin tersebut maju bersama dalam menghadapi ketatnya persaingan global.
"Kita tak perlu takut bersaing, tetapi kita wajib bersinergi. Jangan bersaing untuk saling menjatuhkan,"ujar Ketua Tanfidziyah PC NU Gresik, Dr. H. Khusnul Huluq, MM dalam sambutannya pada acara silatuurahmi LP Ma'arif NU sei-Gerbang Kertosusilo yang berlangsung di Kantor PCNU Gresik, Sabtu (30/3).
Dijelaskannya, negara yang kuat ke depan adalah negara dengan memiliki industri kreatif yang kuat. Sehingga, ada pergesesran dari negara yang kaya karena industrinya yang besar. "Termasuk negara yang menguasai informasi yang kuat seperti Singapura,"tuturnya.
Khusnul Khuluq juga sepakat dengan public share yang diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMA NU 1 Gresik, Nasihuddin yang berbagi pengalaman setelah baru saja menghadiri undangan dari Shou Fu Univeristy, Taiwan untuk presentasi tentang dunia pendidikan dari beberbagai negara di dunia.
Sebab, siswa di Taiwan, diajarkan untuk mengekplorasi industri kreatif. Sehingga, ekonomi kreatif disana maju sangat pesat.
"SMK maupun SMA dibawah LP Maarif NU bisa mengmbangkan mau ekonomi kreatif dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada,"tuturnya.
Dicontohkan, produk olahan berbahan dasar Bandeng yang sudah terkenal di di Sidoarjo ataupun Gresik. Dengan inovasi dan kreatifitas akan memberikan lebih nilai ekonomis.
"Di Singapura, ada SMK jurusan desain makanan. Misalkan mendesain makanan bagaimana ayam dipotong. Sehingga, produk makanan menjadi harganya mahal meskipun dari bahan murah. Kalau LP Ma'arif NU ingin besar maka harus melakukan optimalisasi dengan saling sinergi,"pintanya.
Untuk itu, ilmu pengetahuan sangat dibutuhkan. Sebab, ilmu pengetahuan juga membangun kesejahteraan.
"Kita punya customer besar atau anggota besar. Tinggal mengembangkan saja,"paparnya.
Sementara itu, Ketua PC LP Ma'arif Gresik, Ismail Syarif mengatakan, bahwa, pihaknya mendorong lembaga pendidikan di bawah naungan LP Ma'arif agar memiliki ciri khas. Selain itu, kreatifitas dan inovasi di lembaga pendidikan selalu didorong tak boleh berhenti.
"Salah satu bidang garapan LP Maarif yakni guru untuk peningkatan SDM. Maka, kita kerjasama dengan berbagai pihak,"tandasnya. (sho).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar