Resmikan Kantor KB dan PP Senilai Rp.1,8 M

GRESIK- Kantor Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KB dan PP) dengan 2 lantai senilai Rp. 1,859 milyar diresmiikan oleh Wakil Bupati Drs. Moh Qosim, M.Si, Senin, (18/3). Sedangkan Pengguntingan pita peresmian dilakukan oleh Ketua TP PKK Gresik, Ny. Maria Ulfa Sambari.
Dalam sambutannya, Wabup Moh Qosim menyatakan Kantor KBPP Gresik yang begitu mentereng ini nantinya selain sebagai pusat pelayanan juga menjadi pusat layanan konseling pra nikah, keluarga remaja, Keluarga lansia, tes bakat serta pelayanan KB.
"Tak berlebihan apabila tahun 2014 nanti, Kantor KBPP ini menjadi Badan KBPP," uajrnya.
Terkait meningkatnya peran instansi tersebut, Qosim menyatakan, kedepan motto KB tak hanya 2 anak cukup, melainkan 2 anak lebih baik.
Pentingnya mensukseskan program KB ini karena menurutnya laju pertumbuhan penduduk Gresik masih tinggi.
"Kasus KDRT di Gresik juga tinggi, dari 60 kasus pada tahun 2011 meningkat menjadi 224 pada tahun 2012,"imbuhnya.
Dengan keberadaan peningkatan status dan peran institusi KBPP ini kami berharap semakin optimal upaya perbaikannya. 
Sementara itu, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Ajeng Kitowati menyatakan kebanggaan atas capaian Kabupaten Gresik.
Total Fertility Rate (TFR) Gresik 2,015 hampir mencapai angka seimbang yaitu 2,1. Angka kematian bayi (AKB) di Gresik sebesar 24,29 nilai ini sudah melampaui sasaran  Millennium Development Goals (MDGs). 
Dia juga menyebut prosentase peserta KB baru Gresik tahun 2012 sebesar 107,91% lebih tinggi dari capaian propinsi yaitu 116,5%. Peserta KB pria di Gresik tahun 2012 juga lebih meningkat yaitu 140% dari capaian Proninsi yang hanya 92%. Peningkatan juga terjadi pada peserta KB aktif yaitu 103,7%.
Selain peresmian kantor, juga dilaksanakan layanan kontrasepsi mantap yaitu MOW (metode operasi wanita) dan MOP (metode operasi pria).
Untuk mengapresiasi para peserta layanan tersebut, Wakil Bupati Gresik memberikan. reward berupa 5 buah sepeda gunung kepada peserta MOP.(sho)