Headlines News :
Home » » Mahar Caleg PDIP Gresik Dipatok Rp. 1 Juta

Mahar Caleg PDIP Gresik Dipatok Rp. 1 Juta

Written By gresik satu on Minggu, 25 November 2012 | Minggu, November 25, 2012

GRESIK-Mesin politik PDIP di Kabupaten Gresik langsung ‘dipanasi’ menyongsong Pemilu 2014 mendatang. Apalagi, setelah verifikasi faktual tentang kepengurus partai politik (parpol) sudah tuntas dengan kedatangan sekeretaris DPC PDIP Gresik, Hepni untuk membubuhkan tandatangan ke kantor KPUD Gresik.
Sebab, PDIP Gresik memiliki target rasional yakni minimal dapat mengulang perolehan jumlah 12 kursi di DPRD Gresik seperti pada Pemilu 2009 silam . Untuk itu, jajaran pengurus DPC PDI Gresik menggelar rapat kerja cabang (rakercab) sekaligus sosialisasi tata cara pencalonan anggota legislative (Caleg) berdasarkam petunjuk teknis dari DPP PDIP sesuai hasil rapat kerja nasional (Rakernas) II yang berlangsung di Surabaya, beberapa waktu lalu.
“Kita sedang ‘manasi’ mesin politik menyongsong Pemilu 2014 untuk mengejar target minimal memperoleh 12 kursi di DPRD Gresik seperti Pemilu 2009 lalu. Insya Allah, kita bisa dengan kerja keras bersama pengurus dan kader sampai tingkat bawah,” ujar Ketua DPC PDIP Gresik, H. Hadi Kusuno, S.Sos seuasi memimpin rakercab di kantornya yang terletak di Jl. Jaksa Agung Suprapto, Minggu (25/11).
Dalam rakercab PDIP Gresik dijelaskan kewenangan, tugas dan tata cara selekesi calon anggota legislatif. Dimana, DPC PDIP berwenang menetapkan sebanyak-banyaknya 100 % caleg DPRD Kabupaten sesuai dengan jumlah kursi di setiap daerah pemilihan (dapil) di wilayahnya dengan komposisi 5 % penugasan DPP, 5 % usulan DPD, 50 % usulan DPC dan 40 % usulan PAC partai.
Selain itu, DPC PDIP memilik kewenangan menetapkan usulan sebanyak-banyaknya 30 % caleg DPRD Propinsi sesuai dengan jumlah kursi di setiap dapil anggota DPRD Propinsi di wilayahnya. Termasuk mengusulkan nama-nama caleg DPR RI ke DPP PDIP.
“Seluruh kader patuh terhadap keputusan partai. Jadi tidak ada permintaan PAC dalam menetapkan usulan lebih besar prosentasenya dari DPC. Kita partai kondusif,”ujarnya dengan bangga.
Sedangkan keputusan yang dihasilkan dalam rakercab DPC PDIP Gresik yakni seluruh anggota DPRD Gresik dari F-PDIP akan dilakukan psikotes. Kemudian, tahap psikotes berikutnya diberlakukan pada seluruh pengurus DPC PDIP Gresik. Terakhir, seluruh caleg yang menggunakan kendaraan politik PDIP ketika daftar calon sementara (DCS) diserahkan ke KPU pada tahun depan. “Pada tahap satu, psikotes dikhususkan untuk anggota legislative dari F-PDIP. Pelaksanaannya pada 16 Desember nanti. Kalau tahap kedua, waktunya belum ditetapkan karena DPD PDIP yang menentukan,”imbuhnya. Sepekan setelah rakercab, sambung Hadi Kusono, DPC PDIP Gresik langsung membuka pendaftaran untuk caleg. Jika lolos psikotes, caleg PDIP masih harus menjalani tes tertulis dan interview. Selain itu, ada scoring atau pembobotan yang nilainya ada beberapa variable yang menjadi indikatornya.
Lantas, berapakah ‘mahar politik’ yang harus dibayarkan untuk menjadi caleg dari PDIP Gresik ?.
“Tidak ada mahar. Cuma membayar Rp 1 juta untuk biaya psikotes dan transportasi,”tandasnya.(sho)
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : coba ku banyangkan | gresik-satu template | gresik-satu template
Copyright © 2011. gresik-satu - Oke 86
Perubah Template Oleh gresik-satu.blogspot.com Publikasi oleh gresik-satu.blogspot.com
Kekuatan oleh gresiksatu