Jelang Pilgub Jatim, PNS Diminta Netral

GRESIK-Jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim, para PNS di lingkungan Pemkab Gresik diwanti-wanti agar agar memperkokoh netralitas. "Tampilkan Korpri sebagai organisasi kedinasan yang netral dan professional." Tegas Wabup Moh Qosim dalam apel 17-an yang berlangsung ruang rapat Mandala Bhakti Praja lantrai IV Kantor Bupati Gresik, Senin (17/60).
Ditambahkan, PNS harus menghindari praktik-praktik politik praktis. PNS dihimbau untuk tetap memelihara dedikasi, Integritas dan loyalitas Korpri. "Pastikan loyalitas hanya tegak lurus kepada bangsa dan Negara," imbuhnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Gresik, Saputro melalui kabag Humas Andhy Hendro Wijaya menyatakan, bahwa, mengacu
 Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Kepegawaian Negara mengatur secara tegas netralitas pegawai dalam pemerintahan. 
Dalam praktik, tercatat ada saja pelanggaran yang dilakukan PNS dan pejabat pemerintahan dalam pemilu. Misal penyalahgunaan kewenangan
, penggunaan fasilitas negara secara langsung, serta pemberian dukungan lain secara tidak langsung. Selain itu ada juga aturan yang termaktub dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 5 dan No. 12 tahun 1999, yang membatasi PNS dalam berkiprah di dunia politik.(sho)