GRESIK-Aktifitas bongkar muat di pelabuhan Gresik masih tetap bergeliat, bahkan cenderung semakin membaik. Anehnya, kontribusi berupa sumbangan pihak ketiga dari PT. Pelindo III Cabang Gresik kepada Pemkab Gresik, semakin menurun dari tahun ke tahun. Realitas tersebut membuat Komisi B DPRD Gresik berinisiatif mengundang hearing PT. Pelindo III Cabang Gresik dan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) untuk meminta klarifikasi di kantor dewan, Kamis (02/8).
“Ada permasalahan apa sampai pendapatan dari sumbangan pihak ketiga cenderung menurun. Padahal, aktifitas di pelabuhan sangat ramai,”ujar Ketua Komisi B, Ir. Abdul Hamid dengan nada heran.
Diakuinya, sumbangan pihak ketiga tidak bersifat memaksa tetapi berdasarkan kesepakatan antara Pemkab Gresik dengan PT. Pelindo III Cabang Gresik yang menyisikan dana dari aktifitas bongkar muat untuk kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD) melalui pos sumbangan pihak ketiga yang sah di DPPKAD Gresik.
Pengakuan PT. Pelindo III Cabang Gresik dalam hearing, sambung Abdul Hamid, aktifitas di pelabuhan Gresik memang ramai dan bergeliat. Namun, cuaca buruk yang kerap terjadi menyebabkan penumpukan kapal. Sebab, kapal tidak bisa berlayar ataupun melakukan bongkar muat.
“PT. Pelindo III Cabang Gresik dalam menyetorkan sumbangan ke kas daerah tidak dibatasi oleh waktu. Kadang sebulan sekali ataupun dua bulan. Jadi, tidak ada patokan,”imbuhnya.
Sedangkan menurut anggota Komisi B, Uman SH, kontribusi PT. Pelindo III Cabang Gresik mulai tahun 2009 cenderung menurun. Dari data yang dimiliki menunjukkan,bahwa, sumbangan pihak ketiga yang diberikan sebesar Rp. 1,4 milyar pada tahun 2009. Kemudian pada tahun 2010 menurun jadi 1,2 milyar.
“Pada Tahun 2011, semakin menurun menjadi sebesar 900 juta,”tandas Ketua F-PDIP tersebut.
Sampai semester I tahun 2012 ini, sambung Uman, ada kemajuan dari pos sumbangan pihak ketiga. Data yang diberikan DPPKAD Gresik menunjukkan, bahwa, PT. Pelindo III Cabang Gresik telah menyetor sebesar Rp. 700.000.000,-. Tak menutup kemungkinan terjadi kenaikan pada tahun 2012 ini.
“Memang dilema, kita tidak bisa memaksa karena bentuknya sumbangan pihak ketiga. Tapi, semoga ada kenaikan pada tahun ini,”pungkasnya.(sho)
Posting Komentar