Headlines News :
Home » » Persegres Jaga Rekor Quatrick Keok

Persegres Jaga Rekor Quatrick Keok

Written By gresik satu on Kamis, 07 Maret 2013 | Kamis, Maret 07, 2013

GRESIK-Persegres menjaga rekor quatrick atau empat kali menelan kekalahan dikandang dalam melakoni lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia (iSL) setelah menyerah 1-2 atas tamunya, Arema Indonesia di Stadion Petrokinmia Gresik, Kamis (7/3).
Bermain di hadapan Ultras Mania-julukan supporter Gresik- Persegres berani menekan sejak peluit babak pertama berbunyi. Sebaliknya, Arema Indonesia yang datang dengan dukungan ribuan Aremania-julukan suppoerter Malang- tak gentar dan berani meladeni permain tuan rumah.
Akhirnya, Alberto Goncalves di menit 20 mampu merobek jala Persegres yang dikawal Harry Prasertya.
Tertinggal, Laskar Joko Samudero tak patah semangat. Hasilnya, berwal dari permainan dari kaki ke kaki, Siswanto dilanggar pemain belakang Arema Indonesia dalam area kotak penalti.
Wasit langsung menunjuk titik putih.
Matsunaga Shoei yang menjadi eksekutor, sukses menyarangkan bola di sisi kiri gawang Arema Indonesia yang dikawal Kurnia Mega menit ke 43 yang menyamakan kedudukan hingga peluit panjang babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Perasegres tak mengendurkan serangan. Sebaliknya, Arema Indonesia juga berulangkali mengancam gawang Persegres.
Mantan stiker Tiimnas Indonesia, Christian Gonzales akhirnya memastikan kemenangan Arema Indonesia setelah lolos dari jebakan offside dan dengan tenang mencukil bola melewati kiper Harry Prasetya di menit 86. Skor tak berubah hingga peluit panjang berakhirnya pertandingan untuk kemenangan Arema Indonesia.
Pelatih Arema, Rachmad Dharmawan mengaku bangga atas kerja keras anak asuhnya, dan menganggap pertandingan cukup ketat, karena kedua tim saling jual beli serangan.
"Ini pertandingan sulit dan kedua tim sama-sama bagus. Tapi kami lebih beruntung bisa menang dalam laga yang ketat ini," katanya usai pertandingan.
Sedangkan Asisten Pelatih Persegres, Khusairi menganggap kekalahan timnya karena kurangnya disiplin dalam menjaga pertahanan, sehingga di babak kedua kecolongan gol dan akhirnya kalah.
"Gol kedua Arema seharusnya tidak perlu terjadi jika anak-anak disiplin menjaga pertahanan," katanya.(sho)

Share this post :

Posting Komentar

 
Support : coba ku banyangkan | gresik-satu template | gresik-satu template
Copyright © 2011. gresik-satu - Oke 86
Perubah Template Oleh gresik-satu.blogspot.com Publikasi oleh gresik-satu.blogspot.com
Kekuatan oleh gresiksatu