GRESIK-Jajaran
Polres Gresik tak mau kecolongan dalam segala bidang untuk pengamanan selama
Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Untuk itu, seluruh Kapolsek
dikumpulkan oleh Kapolres Gresik AKBP Ahmad Ibrahim SIK, M.Si di Mapolres
Gresik untuk kooordinasi sekaligus mengecek kesiapan kendaraan mobil patroli
Polsek-Polsek, Kamis dini hari (25/07).
Sebenarnya, Kapolres Gresik sudah mengadakan patroli pengamanan secara rutin. Kendati demikian, pengamanan tetap ditingkatkan seperti mencegah aksi sweeping oleh organisasi masyarakat (ormas) yang tidak memiliki kewenangan untuk melakukan penertiban dan melakukan tindakan yang melanggar aturan.
Sebenarnya, Kapolres Gresik sudah mengadakan patroli pengamanan secara rutin. Kendati demikian, pengamanan tetap ditingkatkan seperti mencegah aksi sweeping oleh organisasi masyarakat (ormas) yang tidak memiliki kewenangan untuk melakukan penertiban dan melakukan tindakan yang melanggar aturan.
"Kami juga melaksanakan patroli
dialogis dan mencegah aksi sweeping dari ormas yang melanggar hukum. Kita juga mencegah tindakan asusila sehingga tidak ada
aksi sweeping oleh ormas yang tak mnemiliki kewenangan,”paparnya.
Untuk
itu, Kapolsek diminta mengadakan dialogis dengan tokoh agama maupun tokoh masyarakat.
Sehingga,bulan puasa tidak ternodai dengan tindakan sweeping oleh ormas yang
tak memiliki kewenangan karena melakukan penertiban tempat-tempat yang
dijadikan ajang asusila.
“Kapolsek harus lebih dulu melakukan antispasi dengan tokoh agama maupun tokoh masyarakat agar tidak didahului oleh ormas,”ungkapnya.
Diakui Kapolres AKBP Ahmad Ibrahim, menjelang Hari Raya Idul Fitri, kriminilitas cendertung semakin meningkat. Untuk itu, pihaknya juga telah melakukan tindakan antisipasi pengamanan. Seperti pengamanan Bank, pegadaian, toko emas yang dilakukan pada jam kerjanya.
“Kapolsek harus lebih dulu melakukan antispasi dengan tokoh agama maupun tokoh masyarakat agar tidak didahului oleh ormas,”ungkapnya.
Diakui Kapolres AKBP Ahmad Ibrahim, menjelang Hari Raya Idul Fitri, kriminilitas cendertung semakin meningkat. Untuk itu, pihaknya juga telah melakukan tindakan antisipasi pengamanan. Seperti pengamanan Bank, pegadaian, toko emas yang dilakukan pada jam kerjanya.
“Kita
juga back up pengamanan untuk Polres tetangga seperti Sidoarjo, Surabaya maupun
Lamongan,”tandasnya.
Pengamanan yang dilakukan seperti melakukan pemeriksaan dan antispasi terorisme yang masuk ke wilayah hukum Gresik. Untuk itu, kendaraan yang berpotensi membawa bahan peledak juga dilakukan pemeriksaan. Sedangkan kemungkinan teroris yang masuk melalui jalur laut, menurut Kapolres Gresik masih belum memungkinkan saat ini. Sebab, gelombang sangat tinggi sehingga kapal tidak ada yang berlayar.
“Setiap hari hari, kita melakukan pemeriksaan,”pungkasnya.(sho)
Pengamanan yang dilakukan seperti melakukan pemeriksaan dan antispasi terorisme yang masuk ke wilayah hukum Gresik. Untuk itu, kendaraan yang berpotensi membawa bahan peledak juga dilakukan pemeriksaan. Sedangkan kemungkinan teroris yang masuk melalui jalur laut, menurut Kapolres Gresik masih belum memungkinkan saat ini. Sebab, gelombang sangat tinggi sehingga kapal tidak ada yang berlayar.
“Setiap hari hari, kita melakukan pemeriksaan,”pungkasnya.(sho)
Posting Komentar