Headlines News :
Home » » Kolam Penampungan Air Gending Makan Korban

Kolam Penampungan Air Gending Makan Korban

Written By gresik satu on Minggu, 30 September 2012 | Minggu, September 30, 2012



GRESIK-Diduga tidak bisa berenang, Erita Sari (4) bocah yang tinggal di Jl. Awikoen Tirta RT.  5 RW 02 Kelurahan Gending Kecamatan Kebomas dan Hesti Andriyani (28) warga Jl. Perwira Desa Cerme Lor Kecamatan tewas mengenaskan di tempat kolam penampungan air yang berada di kelurahan Gending Kecamatan Kebomas, Minggu (30/9).
Tim K3 dari PT Semen Gresik (Persero) Tbk dan Tim SAR Ditpol Air Polda Jatim yang menyelaman di kolam seluas 900 meter dengan kedalaman 9 meter tersebut, awalnya hanya menemukan jasad Hesti Andriyani. Setelah melakukan pencarian selama 4 jam, akhirnya jasad Erita Sari ditemukan.
Informasi yang berhasil dihimpun,  kejadian berawal dari Hestu Andriyani bersama anaknya yang bernama Septiana (7) berkunjung ke rumah salah satu saudaranya di Jl. Awikoen Tirta RT 5 RW 02 bernama Ahmad Ermansyah. Kebetulan, ada teman sebaya Septiana bernama Erita Sari yang merupakan anak dari pasangan Ahmad Ermansyah dengan Anita.
Rumor yang berkembang di masyarakat sekiitar, kedatangan Hesti juga berkaitan ‘hubungan asmara’ yang dijalin dengan Muslim Huda. Sebab, status Hesti Andriyani sendiri adalah janda 1 anak. Sedangkan, Muslim Huda pekerjaannya mencari ikan dengan menebar jala ikan di tempat yang terlarang untuk dimasuki masyarakat umum tersebut.
Karena lingkungan disekitar kolam penampungan sangat rindang serta romantis untuk pacaran, Hesti Andriyani dan Huda hendak ke tempat tersebut. Ternyata, Erita Sari yang merengek minta turut serta ke lokasi penampungan air bersama Septiana. Akhirnya, mereka bersama-sama masuk ke lokasi tersebut.
Dasar sejoli yang sedang dimabuk asmara, Muslim Huda dan Hesti asyik berduaan dan melupakan mengajak dua bocah kecil dengan membiarkannya bermain sendiri meskipun jaraknya agak jauh. Kemudian, Huda juga nyambi melepaskan jalanya. Sebaliknya, kedua bocah kecil melihat air yang melimpah ditengah musim kemarau, langsung melepas baju untuk mandi di kolam penampungan.
Tak sempat melarang karena jaraknya jauh, Erita Sari dan Septiana langsung menyeburkan diri ke kolam sedalam 9 meter tersebut. Mengetahui bocah kecil yang masuk ke kolam dan gelagapan karena tak bisa berenang, Hesti Andriyani spontan berlari untuk menolong anaknya meskipun tidak bisa berenang. Celakanya, dia setelah berhasil menyelamatkan nyawa anaknya, justru terpeleset hingga kecebur dalam kolam penampungan air. Alhasil, keduanya tenggelam tanpa sempat mendapat pertolongan dari Huda    
Menurut penuturan Agus (40), paman Erista Sari, bahwa, keponakannya selalu minta ikut masuk ke lokasi kolam penampungan air untuk bermain. Termasuk, sebelum kejadian justru merengek minta ikut kesitu.
“Biasanya (Erita Sari) memang selalu ikut kesana,”ujarnya kepada wartawan yang menemui dirumah.
Huda yang selamat segera meminta pertolongan serta melaporkan ke warga setempat. "Sari yang menjadi korban memang warga Desa Gending. Sedangkan Hesti pendatang," kata Sugiarto yang merupakan Ketua RT 05 RW 02 Kelurahan Gending Kecamatan Kebomas.
Kapolres Gresik AKBP Zulfikar Tarius yang turun langsung ke lokasi kejadian didampingi Kapolsek Kebomas Kompol Yulianti membenarkan adanya kejadian 2 perempuan yang tenggelam tesrebut.
"Kami juga mendatangkan petugas Ditsatpol Airud dari Polda Jatim," ujarnya.(sho)

Share this post :

Posting Komentar

 
Support : coba ku banyangkan | gresik-satu template | gresik-satu template
Copyright © 2011. gresik-satu - Oke 86
Perubah Template Oleh gresik-satu.blogspot.com Publikasi oleh gresik-satu.blogspot.com
Kekuatan oleh gresiksatu