Headlines News :
Home » » Izin Kapal Bahari Ekpress Terancam Dicabut

Izin Kapal Bahari Ekpress Terancam Dicabut

Written By gresik satu on Kamis, 04 Oktober 2012 | Kamis, Oktober 04, 2012

GRESIK-Izin yang dikantongi kapal Bahari Ekspress 8 C terancam dicabut dan digantikan oleh kapal dari PT. Dharma Lautan Utama. Demikian yang terungkap dalam  rapat  dengan genda pemecahan transportasi Bawean- Gresik yang berlangsung di ruang Graita Eka Praja, Kamis (4/10), banyak pihak yang dilibatkan yakni Ketua RPRD Gresik, Zulfan Hasyim dan Wakil Ketua DPRD, Susianto serta Hadi Kusono. Termasuk ketua komisi A, Djmanto, Ketua Komisi B, Ir. Abdul Hamid serta Ketua Komisi C, H. Edy Santoso. Sedangkan yang memimpin rapat Bupati Dr. Sambari Halim Radianto didampingi Sekkab, Ir. Moh Najib, MM.
 Tokoh masyarakat dari Bawean juga tampak hadir  seperti Samwil yang juga ketua Partai Demokrat, Akhwan  dan Muhadjir  yang merupakan anggota DPRD Gresik, KH. Abd Azis (mantan anggota DPRD Jatim), ketua NU dan Muhammadiyah Bawean, mahasiswa dan LSM.
Tentang keberadaan transportasi angkutan laut Ekspress Bahari 8C yang selama ini melayani rute Gresik Bawean dan sebaliknya, saat ini kurang memenuhi syarat. Sebab, bahannhya terbuat dari fiber sehingga tidak boleh melayari jalur yang jaraknya 80 mil. 
Masudi Romli, tokoh masyarakat Bawean menyangsikan kelayakan kapal cepat Ekspress Bahari tersebut.
 “Terakhir, kapal Ekspress Bahari sempat terlambat 4 jam dari waktu tempuh biasanya”ujar mantan Pejabat Pemkab Gresik ini.
Untuk itu, pihakanya menyarankan agar aturan sesuai undang-undang keselamatan tetap dikedepankan dalam pemberian ijin sebuah kapal.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Achmad Nuruddin menyatakan akan melaksanakan sesuai aturan.  Sebab, izin yang dikantongi kapal Bahari Ekspress 8 C hanya izin sementara meskipun kenyataannya sudah bertahun-tahun beroperasi.
“Kalau memang tidak sesuai peraturan menteri perhubungan, pihaknya tidak akan memberikan ijin berlayar,”ujarnya.
Menurut Nuruddin, sesuai peraturan menteri Perhubungan, kapal yang diijinkan oleh Menteri Perhubungan untuk melayari selat Bawean harus terbuat dari aluminium.
“Kapal terbuat dari fiber memang tidak diijinkan,”tegasnya.(sho)

Share this post :

Posting Komentar

 
Support : coba ku banyangkan | gresik-satu template | gresik-satu template
Copyright © 2011. gresik-satu - Oke 86
Perubah Template Oleh gresik-satu.blogspot.com Publikasi oleh gresik-satu.blogspot.com
Kekuatan oleh gresiksatu