Alhasil, kebakaran tersebut tidak sampai merembet ke rumah penduduk di pemukiman padat tersebut. Kendati demikian, ruang praktek di bagian belakang rumah drg. Rustam Effendi tak terselamatkan.
"Waktu itu, saya sedang praktek. Tiba-tiba tercium bau hangus dari bagian belakang. Saya melihat api sudaj berkobar," kata pemilik rumah Rustam Effendi kepada wartawan di lokasi kejadian.
Melihat rumahnya terbakar, Rustam Effendi berupaya menyelamatkan barang-barang yang ada di tempat prakteknya. Masyarakat disekitar rumahnya juga panik karena ada toko yang berjaualan elpiji tak jauh dari situ. Kemudaian ada yang mengubungi PMK.
"Untungnya api tidak merembet ke rumah tetangga. Kendati api sangat cepat menghanguskan bagian belakang dan tengah,"imbuhnya.
Akhirnya, tak lama berselang, 3 unit PMK dari SG, PG dan Pemkab Gresik datang ke lokasi untuk memadamkan api.
Kapolsek Gresik Kota, AKP Muljono SH menuturkan,bahwa, ruang praktek di bagian belakang yang terbakar. Selain itu tidak ada korban jiwa sebab pemilik rumah tidak menempati rumah tersebut.
"Dugaan sementara kemungkinan korsleting listrik. Sebab munculnya kobaran api dari bagian belakang rumah," tuturnya.(sho)
Posting Komentar