Headlines News :
Home » » Bolos, Anggota F-HGB Terancam PAW

Bolos, Anggota F-HGB Terancam PAW

Written By gresik satu on Senin, 14 Mei 2012 | Senin, Mei 14, 2012

GRESIK-Anggota DPRD dari Fraksi Hanura, Gerindra dan Buruh (F-HGB), Budi Notoprojo terancam di-PAW (pergantian antar waktu) oleh induk partainya yakni Partai Hanura. Sebab, dia diperkirakan bolos alias tidak masuk kantor hampir 5 bulan.
Informasinya, anggota dewan dari Partai Hanura tersebut sengaja membolos karena tak mampu membayar tunggakan kepada beberapa anggota dewan. Bahkan, sumber di DPRD menyebutkan, bahwa, Budi Notoprojo mempunyai hutang sebesar Rp 300.000.000,- kepada salah satu koleganya. Selain itu, ada tunggakan Rp100 juta kepada anggota lain.
Karena malu masih belum mampu membayar hutang, anggota DPRD dari Daerah Pemilihan (Dapil) Driyorejo-Wringinanom enggan masuk kantor. Bahkan, pihak sekretariat DPRD sudah tiga kali memberitahukan kepada DPC Hanura Gresik selaku induk parpol.
Sementara itu, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Gresik M Syaikhu belum berhasil dikonfirmasi. Sedangkan Ketua DPRD Gresik Zulfan Hasyim SH MH kepada wartawan mengakui Budi Notoprojo sudah lama tidak ngantor di dewan. Namun, seingat dia tidak sampai lima bulan, tetapi hanya satu bulan. Itupun, dia mendapat informasi sedang sakit.
"Pastinya sakit apa kami tidak tahu. Hanya beberapa anggota fraksinya mengabari saya katanya sakit. Tapi kami juga tidak tahu dirawat dimana, " tukas politisi dari F-PKB tersebut dengan nada serius, Senin (14/5).
Terkait sanksi pada anggota dewan yang membolos, Zulfan menegaskan,bahwa, kode etik anggota DPRD Gresik belum disahkan sampai saat ini. Kalaupun dikaitkan dengan pelanggaran Tatib DPRD Gresik, lanjut dia, tidak ada sanksinya. Sehingga, pihaknya juga tidak dapat berbuat banyak terkait hal itu.
"Yang bisa kami lakukan hanya memberikan laporan kepada parpolnya. Karena itu sudah menjadi kewenangan induk parpol," katanya lagi.
Budi Notoprojo belum berhasil dikonfirmasi wartawan. Sedangkan Ketua DPC Hanura Gresik, Deny Wahyudi kepada wartawan mengatakan,bahwa, pihaknya masih menunggun laporan dari BK. Pihaknya tidak dapat berbuat apa-apa karena persoalan yang dihadapi kadernya di DPRD masih berupa informasi yang kebenarannya masih simpang siur.
"Tapi kalau sudah menjadi masalah partai, maka kami akan tidak tinggal diam. Makanya, PAW masih menunggu kelanjutan dari BK," tegasnya.(sho)
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : coba ku banyangkan | gresik-satu template | gresik-satu template
Copyright © 2011. gresik-satu - Oke 86
Perubah Template Oleh gresik-satu.blogspot.com Publikasi oleh gresik-satu.blogspot.com
Kekuatan oleh gresiksatu