Cerita ikan Hiu Tutul yang terjaring nelayan tersebut berawal dari rombongan nelayan Kelurahan Lumpur Kecamatan Gresik melakukan aktivitas dengan pergi melaut. Mereka biasanya mencari ikan di Selat Madura.
"Sekitar pukuk 05.00 WIB, jaring yang ditebarkan nelayan, terasa berat. Setelah daiamati, ternyata ada ikan hiu yang kejaring,"ujar H. Muntoha, salah seorang nelayan Lumpur.
Setelah diamati dengan seksama, ternyata iikan yang tertangkano jenis hiu yang jiinak. Llalu mereka menangkkaonya dan digiring ke daratan.
"Jika hiu yang tertangkap jenis hiu ganas, mungkin dilepaskan,"imbuhnya.
Setelah sampai daratan, ikan hiu hasil tangkaoan tersebut dibawa ke Bale Purbo untuk potong-potong dan dibagi 6 nelayan yang menangkapnya.
" Sudah ke tujuh kali ini, nelayan sini menangkap ikan hiu yang terjaring,"imbuhnya.
Rencananya, ikan hiu dengan panjang 4,8 meter dan berat 6 kuintal tersebut setelah dipotong lalu diasinkan. Setelah itu, baru dijual. Tetapi, mereka masih berunding untuk menetukan harga jual perkilogram dari daging ikan hiu itu. (Ang/sho)
Posting Komentar