Headlines News :
Home » » Garuk Sejoli Pasangan Mesum Dan 15 Penjaga Warung Pangku

Garuk Sejoli Pasangan Mesum Dan 15 Penjaga Warung Pangku

Written By gresik satu on Kamis, 20 Desember 2012 | Kamis, Desember 20, 2012

GRESIK- Setelah merazia gelandangan dan pengemis (gepeng) serta anak jalanan, Satpol PP Gresik melakukan razia pada tempat-tempat yang terindikasi dipakai sebagai ajang peredaran miras dan mesum.
Sejumlah warung di area sekitar wilayah Manyar yang buka malam sampai dinihari berhasil diobrak-abrik. Tak hanya warung, Satpol PP juga mengamankan sepasang sejoli yang bukan suami isteri dan tengah berduaan di ruang karaoke.
"Mereka kami amankan karena terindikasi melakukan perbuatan mesum," ujar Kasatpol PP, Arif Wicaksono, Kamis (20/12).
Dalam razia itu, Satpol PP Gresik berhasil mengamankan 17 orang yang terdiri dari 16 wanita sebagai pramusaji.
Mereka digaruk di beberapa kawasan Kecamatan Manyar yakni Desa Sukomulyo, Suci, Yosowilangon, Pongangan serta di Pujasera wilayah Gresik Kota Baru (GKB).
Selain itu, Satpol PP juga berhasil mengamankan sejumlah miras oplosan serta beberapa botol miras dan botol kosong bekas wadah miras.
Modus yang dilakukan penikmat miras oplosan yakni sengaja disamarkan dalam termos plastic.
"Termos dan sisa miras oplosan itu, kami sita sebagai barang bukti,"imbuhnya.
Kasatpol PP Arif Wicaksono mengatakan, bahwa, pihaknya banyak mendapat keluhan masyarakat terkait semakin maraknya warung-warung yang buka sampai dinihari. Masyarakat resah karena warung-warung tersebut memasang pengeras suara melebihi batas.
Selain itu, kebanyakan warung-warung tersebut mempekerjakan pramusaji dengan berpakaian tidak semestinya. Ditambahkannya, dia gerah akan keluhan masyarakat yang masuk kekantornya.
"Kami melakukan razia kerana saya melihat adanya pelanggaran Perda 7/2002 tentang Pelarangan pelacuran dan perbuatan cabul dan perda 15/2002 tentang larangan peredaran minuman keras,"tukasnya.
 Selanjutnya mereka yang terjaring akan dilakukan pemeriksaan kesehatan serta pembinaan lebih lanjut. Sedangkan yang melanggar terkait undang-undang pidana akan kami limpahkan ke Kepolisian untuk dibawa ke persidangan.
Sementara itu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Gresik dukung pelaksanaan operasi penertiban yang dilakukan Satpol PP Gresik.
Pernyataan dukungan itu disampaikan oleh Ketua MUI Gresik, KH Khusnan Ali saat memberi pembinaan kepada 17 orang hasil razia Satpol PP.
"Gak usah takut selama operasi itu tetap berorientasi menjaga nilai-nilai agama dan peraturan perundang-undangan"ujar Khusnan Ali, Kamis (20/12).
Memang beberapa hari terakhir, Satpol PP tengah gencar melakukan razia. (sho)
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : coba ku banyangkan | gresik-satu template | gresik-satu template
Copyright © 2011. gresik-satu - Oke 86
Perubah Template Oleh gresik-satu.blogspot.com Publikasi oleh gresik-satu.blogspot.com
Kekuatan oleh gresiksatu